BLORA – Polres Blora mengerahkan personel gabungan untuk mengamankan rangkaian ibadah Paskah 2025, mulai dari Jumat Agung (18/4) hingga puncak perayaan Paskah pada Minggu (20/4). Pengamanan difokuskan di seluruh gereja di Kabupaten Blora, dengan langkah preventif seperti pemeriksaan tas, patroli keliling, dan pengaturan lalu lintas. Sinergi dengan pengurus gereja memastikan ibadah berlangsung khidmat dan aman, mencerminkan semangat kebersamaan antarumat beragama.
Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, menegaskan komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan. “Pengamanan ini adalah wujud toleransi lintas agama. Personel kami, yang berasal dari berbagai suku dan agama, hadir untuk memberikan rasa nyaman bagi umat Kristiani selama ibadah Paskah,” ujarnya saat meninjau pengamanan pada Minggu (20/4). Ia menambahkan bahwa kehadiran polisi juga bertujuan mempererat solidaritas sosial di tengah masyarakat Blora yang dikenal harmonis.
Untuk mendukung kelancaran, Polres Blora memperkuat patroli di titik-titik keramaian dan persimpangan strategis. Kasat Lantas AKP Bondan Pratama menjelaskan, “Kami tempatkan personel untuk mengatur lalu lintas agar jemaat dapat beribadah dengan tenang.” Tak hanya itu, tim siber Polres juga aktif memantau media sosial guna mencegah penyebaran hoaks yang dapat mengganggu suasana perayaan Paskah.
Umat Kristiani di Blora menyampaikan apresiasi atas dedikasi Polres Blora. Pendeta Yohanes Susanto mengungkapkan, “Kami bersyukur dapat beribadah dengan damai dan penuh sukacita berkat pengamanan maksimal. Ini bukti Blora adalah kota toleransi.” Dengan situasi kondusif, Polres Blora berharap nilai-nilai kerukunan dan saling menghormati antarumat beragama terus terjaga, memperkuat harmoni sosial di Kabupaten Blora.